Health Hack: Minuman Jahe, Kunyit dan Serai

Health Hack: Minuman Jahe, Kunyit dan Serai – Sebagai anak dari seseorang yang bekerja di bidang kesehatan, sejak kecil saya sudah familiar dengan obat-obatan. Begitulah sayangnya orangtua pada anaknya. Begitu ingin anaknya fit, sehingga ketersediaan obat selalu ada. 

Namun mengkonsumsi obat kadang memicu reaksi seperti gangguan alergi dan semacamnya seperti dulu ketika pertama kali mengkonsumsi oatmeal. Akhirnya waktu kecil saya jadi insecure dengan alergi di kulit. Sangat mungkin sih alergi ini juga dipicu konsumsi ikan laut yang sering dimasak di rumah dan juga stres. Kalau mengingat ini saya jadi baru sadar bahwa meski masih muda, bukan berarti bebas dari masalah.

Saya menikahi suami yang tidak ingin tergantung dengan obat-obatan. Ia yakin alergi saya bisa hilang jika saya lebih banyak mengkonsumsi bahan-bahan alami dan lebih banyak minum air putih. Ya, dia benar. Tubuh saya jadi jarang sakit dan lebih baik staminanya. 

Meski maksud suami saya baik, tapi saya suka gemas dan cemas juga ketika sakit datang. Perasaan tidak berdaya melihat suami atau anak, bahkan diri sendiri yang kena sakit umum seperti demam, batuk, pilek atau bahkan Covid membuat saya ingin segera ‘lari’ ke dokter. Tapi seringnya suami saya tidak mau, terutama jika sakit masih dialami hari pertama. Jika sakit tak kunjung hilang, barulah bisa memikirkan opsi minum obat.

Menurut suami saya, tubuh manusia pada dasarnya punya antibodi alami yang bekerja dengan baik. Tubuh butuh waktu untuk menciptakan antibodi itu, sehingga kita tidak sebaiknya buru-buru mengkonsumsi obat dan biarkan antibodi bekerja. 

Sakit Itu Datang dan Hack Ini Jadi Penyelamat

Allah itu Maha Baik. Mungkin karena tubuh juga sudah lebih independent dari obat dan tidak punya waktu memikirkan diri sakit, Alhamdulillah lebih banyak ketika suami dan anak kena sakit stamina saya baik-baik saja. Yang jadi Ibu pun tahu, we can’t afford to be sick. Kitalah yang jadi tumpuan ketika keluarga sakit.

Di satu titik, satu-satunya jalan agar suami dan anak yang kala itu sakit terkena Covid ya mencoba pengobatan herbal. Satu resep yang akrab sekali saya coba adalah rendaman jahe, kunyit dan serai. Resep ini dibagikan oleh dr.Zaidul Akbar di media sosial. Namun saya sendiri menerima videonya di salah satu aplikasi chat.

Mungkin bagi beberapa orang, resep ini terkesan ‘remeh’. Seriusan? ‘Cuma’ rendaman jahe, serai dan kunyit? Beberapa orang yang saya share mengenai resep ini sepertinya tidak menganggap serius. Sepertinya sih mereka malas juga ya potong-potong rempah. Apalagi memotong kunyit. Tangan jadi oranye setelah mengupas dan memotong-motong. Namun, apalah beratnya tangan ‘berwarna’ dibandingkan kesehatan keluarga?

Waktu suami saya kena Covid di masa parah-parahnya, ia saya buatkan rendaman herbal ini. Beberapa kali saya tambahkan juga perasan jeruk nipis. Kemudian kondisi sakitnya berkurang. Setiap hari saya buatkan hingga dua kali ketika tubuhnya masih sangat kesakitan dan sekali sehari ketika sudah mulai membaik.

Selain dari minum rendaman air jahe, kunyit dan serai ini, ia juga mengkonsumsi bawang putih dan obat nyeri. Ya, suami saya akhirnya sehat kembali. Beberapa kali si kecil pun juga mengkonsumsi rendaman herbal ini dan kembali sehat. 

Sering juga ketika tenggorokan saya sakit dan tubuh terasa sedikit tidak fit, saya minum teh dengan serai yang digeprek dan kadang dengan tambahan madu. Tidak berapa lama, tubuh terasa enakan. Ya sebenarnya dari ketiga rempah ini, saya cukup sering bergantung pada khasiat serai. Tapi sebenarnya apa saja ya khasiat ketiganya?

Khasiat Minuman Jahe, Kunyit, Serai

Sebenarnya wajar minuman ini ampuh untuk menyembuhkan peradangan dan meningkatkan stamina. Karena setiap dari rempah ini memiliki khasiat yang segambreng. Sangat besar pengaruhnya ke tubuh jika rutin dikonsumsi. Beruntung kita sebagai warga Indonesia memiliki kemudahan kekayaan alam rempah yang memproduksi ketiganya.

Berikut khasiat Jahe, Serai dan Kunyit:

Khasiat Jahe: Antikanker, antioksidan, pelancar buang air besar (BAB), pembuang lendir, penghangat pencernaan dan penguat sistem imun.

Khasiat Serai: Meningkatkan imunitas tubuh, melegakan saluran napas, membuang lendir, meredakan flu, menguatkan pencernaan, dan kaya antioksidan.

Khasiat Kunyit: Anti Aging, antikanker, penguat imun, anti-kolesterol, anti-asam urat, dan pembersih darah.

Resep Minuman Jahe, Kunyit dan Serai

Beberapa resep menyebutkan bahwa ketiga bahan ini direbus. Namun kenyataannya tidak perlu ketika saya mengaplikasikannya. Saya benar-benar meniru dari resep dr. Zaidul Akbar. Mungkin karena ketiganya memang mujarab ya, sehingga ketika direndam dengan air hangat sudah mujarab. Selengkapnya mengenai cara membuatnya ada di bawah ini:

Bahan-bahan :

– 2 batang serai dicuci

– Potongan jahe 2 inci dicuci, dikupas dan diiris

– 2 inci kunyit dicuci, dikupas dan diiris

– Air hangat segelas penuh

– 1 sendok teh madu (opsional)

– 1 sendok teh jeruk nipis (opsional)

Cara Membuat:

  • Potong-potong ketiga bahan rempah
  • Seduh dengan air hangat
  • Biarkan direndam sejenak sebelum diminum
  • Tambahkan madu dan jeruk nipis agar makin berkhasiat

Penutup

Alhamdulillah, berkat Tantangan Blogging Mamah Gajah Ngeblog bulan Maret yang bertemakan Lifehack Yang Mempermudah Hidup, saya jadi spill rahasia sehat saya dengan bahan rempah. Semoga tulisan tentang minuman jahe sereh kunyit ini berguna ya. Apa kamu pernah punya pengalaman minum minuman jahe, serai atau kunyit?

Referensi: https://rakyatsulsel.fajar.co.id/2022/10/17/khasiat-ramuan-herbal-jahe-kunyit-serai-dahsyat-banget-ampuh-untuk-penyakit-kronis/

8 thoughts on “Health Hack: Minuman Jahe, Kunyit dan Serai”

  1. Kami juga rutin minum ini. Cuma nggak pakai kunyit. Sempat sih bertanya-tanya apa rasanya kalau ditambah kunyit. Sama khawatir jadi kuning-kuning juga. Kalau kami seringnya jahenya diparut biar lebih keluar rasa hangatnya.

  2. Umm…saya nggak suka pedasnya jahe. Hehee… Biarpun tahu manfaat besar jahe, tapi masih enggan minum ramuan jahe. Mungkin kalau ‘kepepet’ ya.

  3. Hatur nuhun pisan Mamah Andina sudah share resep ramuan herbalnya. So far sudah rutin bikin juga, tapi belum ditambahin kunyit. Aduh malas kali lah kuning-kuningnya itu ehehehe. Lho kok jadi sama dengan kekhawatiran Mba Shanty ya ehehe.

    Andina gimana cara mengatasi kuning-kuningnya kunyit?

  4. Wahh aku juga suka sama rebusan sereh jahe (tim rebus) 😀 kadang2 suka pakai kunyit juga, kl lg ga males tangan kuning hehe.. tp madu aku skip kuganti gula merah/gula aren, biar ttp manis soalnya alergi madu hehe

  5. Pingback: Skincare Alami Di Bulan Ramadan - Sunglow and Me

  6. Pingback: Mencoba Air Rendaman Kurma dan Manfaatnya - Sunglow and Me

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *